Dinas Petanian Padang akan Jadikan RPH Lubuk Buaya Padang Tempat Pemotongan Babi

Dinas Pertanian Kota Padang akan menjadikan tempat pemotongan hewan (RPH) Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah sebagai tempat pemotongan babi, kata Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Syahrial Kamat, Rabu (6/10/2021).

"Karena 3 tahun terakhir RPH Air Pacah sudah siap, maka kita khususkan untuk pemotongan sapi dan RPH Lubuk Buaya untuk pemotongan babi," kata Syahrial.

Syahrial menjelaskan di Kota Padang ada 2 RPH yakni RPH Lubuk Buaya khusus babi dan RPH Air Pacah khusus sapi.

"Jadi sekarang kita pisahkan. Kalau dulu berdekatan, di sana ada pemotongan babi dan juga ada pemotongan sapi," ungkap Syahrial, seperti dikutip dari laman Infopublik.id, Kamis (7/10/2021).

Syahrial menyebutkan, RPH Lubuk Buaya sejak awal berdiri sampai sekarang belum ada direhab.

"Sekarang kita rehab supaya bisa lebih bersih. Kita juga membuat kandang tertutup agar tidak ada keresahan masyarakat di sana dan dagingnya akan dijual di Pasar Tanah Kongsi untuk dikonsumsi oleh warga nonmuslim," jelasnya.

Menurut Syahrial, setiap harinya ada sekitar 2-3 ekor babi yang dipotong di RPH Lubuk Buaya.

Babi-babi tersebut didatangkan dari Sumatera Utara, tepatnya Tanah Karo dan Simalungun. Jadi ada agen khusus yang membawa babi dari Tanah Karo dan Simalungun, Sumut.

Kemudian, sebelum dipotong, babi tersebut diperiksa kesehatannya oleh dokter hewan, apakah layak dipotong atau tidak.

Setelah itu, daging babi dibawa ke Pasar Tanah Kongsi dengan dikawal untuk mencegah terjadinya penyelewengan dalam pendistribusian nantinya.

(MC Padang)