Tips
Rabu, 14 Juli 2021 22:35 WIB
Penulis:Sutan Kampai
Editor:Sutan Kampai
Di saat seperti masa PPKM Darurat ini, MG Motor mengerti bahwa intensitas penggunaan mobil akan berkurang, sehingga perhatian lebih perlu diterapkan.
Arief Syarifudin, selaku Marketing & PR Director MG Motor Indonesia mengungkapkan, “Bersama pemerintah, MG mendukung penerapan kebijakan PPKM Darurat dalam upaya menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Untuk itu, kami menghimbau kepada seluruh pelanggan MG untuk mematuhi peraturan yang berlaku. Selama penerapan PPKM Darurat ini, para pelanggan MG tidak perlu khawatir meski harus berada di rumah saja karena mereka dapat memastikan kendaraannya tetap prima."
Berikut ini adalah lima tips mudah yang dapat dilakukan dan dimanfaatkan oleh para pemilik kendaraan untuk memastikan mobilnya tetap berada pada keadaan prima meski sedang tidak digunakan:
Saat tidak digunakan, rutinitas memanaskan mobil tetaplah penting untuk dilakukan agar sirkulasi oli terjaga dan dapat tetap melumasi komponen-komponen di dalam mesin mobil dengan baik. Selain itu, rutinitas memanaskan mobil juga dapat menjaga daya aki agar tetap dapat bekerja secara maksimal dan tegangan listriknya tetap stabil. Terlebih para pengguna MG HS i-SMART juga dapat memanfaatkan aplikasi MG i-SMART untuk menyalakan mesin dari jarak jauh dan akan otomatis mati dalam waktu 10 menit.
Sambil memanaskan mobil, jangan lupa untuk sesekali mengubah posisi parkir agar roda ban juga ikut bergerak. Hal ini dapat memastikan bentuk ban tetap ideal karena tidak bertumpu pada satu posisi tertentu dalam waktu yang lama. Selain itu, roda ban yang terlalu lama didiamkan juga dapat kehilangan tekanan udaranya dan mengempis dengan mudah.
Mobil yang lama tidak terpakai dapat menimbulkan pengendapan pada bahan bakar dan oli yang disebabkan oleh tidak adanya tekanan pada mesin. Selain memanaskan mesin mobil secara rutin, jangan lupa juga untuk tetap memastikan bahwa mesin mobil memiliki level bahan bakar dan oli yang memadai.
Berkurangnya penggunaan mobil selama masa PPKM Darurat juga dapat menyebabkan berkurangnya pertukaran udara di dalam kabin yang biasanya terjadi saat pengendara berada di dalam mobil. Hal ini menyebabkan kondisi interior mobil menjadi lebih lembab dan dapat memicu munculnya jamur.
Oleh karena itu, untuk menjaga kondisi interior mobil, jangan lupa untuk tetap membuka jendela atau panoramic sunroof agar sirkulasi udara tetap terjaga.
Bila perlu, memindahkan posisi parkir mobil ke tempat yang terkena sinar matahari juga dapat mengurangi potensi munculnya jamur. Selain itu, untuk memastikan agar sirkulasi tetap segar dan bersih, MG HS bahkan telah dilengkapi oleh fitur penyaring udara PM 2.5, suatu kelebihan yang jarang ditemukan di mobil lain.
Memahami kondisi saat ini, MG pun berinisiatif untuk menyediakan layanan jarak jauh yang bisa dijangkau oleh pelanggan dari mana saja, termasuk dari rumah. Apabila mobil Anda mengalami permasalahan yang cukup serius, silakan hubungi MG Contact Centre. (BangKoboi.com)
2 bulan yang lalu