Berita Sumbar
Senin, 22 November 2021 20:22 WIB
Penulis:Sutan Kampai
Editor:Sutan Kampai
Dalam masa pandemi Ini tidak hanya aspek kesehatan yang terdampak tetapi juga berpengaruh pada aspek kemanusiaan, sosial dan ekonomi .
Perlu sosialisasi yang masif dari seluruh pihak agar masyarakat memahami ancaman dan resiko yang ditimbulkan jika pandemi ini terus melanda.
Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi pada kegiatan Pertemuan Sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 melalui Nagari, Tingkat Provinsi Sumatera Barat, di Rocky Hotel Padang, Senin (22/11/2021).
Menurut Mahyeldi pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar mau berperilaku hidup sehat.
Untuk itu Peran Wali Nagari, Kepala Desa dan Lurah sangat penting dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19 terutama dengan cara mensukseskan program vaksinasi dilingkungan masing-masing.
"Karena Nagari, desa dan kelurahan merupakan salah satu garda terdepan dalam mengontrol penyebaran Covid-19 di wilayahnya. Untuk itu Pemerintah mendorong keterlibatan Lurah dan Wali Nagari lebih ditingkatkan lagi dalam pencegahan dan penanggulangan Covid-19,dimana salah satunya dengan mensukseskan program vaksinasi," ungkap Mahyeldi.
Pemerintah telah merancang pengendalian Covid-19 dengan berbagai cara salah satunya melalui pelaksanaan Vaksinasi bagi masyarakat, tujuannya untuk merangsang sistim kekebalan tubuh, mengurangi resiko terjadinya penularan, dan jika tertular dampaknya tidak berat serta Pencapaian Herd Immunity (Kekebalan penerapannya Kelompok) jelas Mahyeldi.
"Berbagai upaya dan langkah-langkah yang telah dilakukan tersebut diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 dan menurunkan angka kesakitan dan kematian," ujar Mahyeldi.
Selain itu mantan Walikota Padang dua periode tersebut juga menyebutkan, selain melalui perangkat desa dan nagari Pemprov Juga akan mengoptimalkan sosialisasi melalui Dasawisma.
Terakhir Gubernur Mahyeldi mengharapkan peran Walinagari merupakan ujung tombak pemerintah daerah dalam mendorong dan meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 di Sumbar.
Saat ini, Pemprov Sumbar menargetkan capaian Vaksinasi Covid-19 mencapai 70 persen pada akhir Tahun 2021.
Untuk itu mari bersama sama kita dukung pencapaian vaksinasi di Provinsi Sumatera Barat semoga ini menjadi solusi agar kita dapat segera keluar dari berbagai persoalan yang diakibatkan oleh Pandemi Covid-19 ini.
"Mari kita sukseskan dan dukung pelaksanaan vaksinasi Covid 19 sebagai kontribusi dan pelengkap ikhtiar kita dalam melawan segala penyakit terutama virus Covid-19 dengan jalan memutus mata rantai penyebarannya," ajaknya.
Turut hadir pada pertemuan itu, Kepala Dinas Kesehatan Prov. Sumbar, Kabid. Kesmas Dinkes Prov. Sumbar, Walinagari dan para panitia serta tamu undangan lainnya. (rilis)