Presiden Jokowi Ajak Dunia Kenali Pancasila dalam Kuliah Umum di Washington

Selasa, 14 November 2023 18:41 WIB

Penulis:Redaksi Daerah

Editor:Redaksi Daerah

Presiden-Jokowi-Indonesia-Dipersatukan-oleh-Keberagaman.jpeg
Presiden Jokowi saat memberikan kuliah umum di Gaston Hall, Gedung Healy, Georgetown University, Washington DC, Amerika Serikat, Senin, 13 November 2023 ((Foto: BPMI Setpres/ Laily Rachev))

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Pancasila merupakan sebuah panduan untuk mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah anugerah perbedaan serta keragaman di Indonesia. Hal itu disampaikan Presiden dalam kuliah umum di hadapan 500 peserta baik akademikus atau mahasiswa di Gaston Hall, Gedung Healy, Georgetown University, Washington DC, Amerika Serikat, Senin, 13 November 2023.

“Dalam mengelola keberagamannya Indonesia memiliki panduan, memiliki ideologi yaitu Pancasila, unity in diversity yang menginspirasi di setiap sendi-sendi kehidupan termasuk kehidupan bernegara,” kata Presiden, dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Selasa 14 November 2023. 

Presiden menyebut rivalitas antarnegara karena sebuah perbedaan merupakan hal yang wajar bagi Indonesia. Meski demikian, Presiden menekankan agar jangan sampai terjadi konflik terbuka yang dapat memicu ketidakstabilan kawasan. Sehingga penting mengelola perbedaan tersebut.  

Presiden Jokowi dalam kuliah umum itu menyebut kunci dari stabilitas dan perdamaian baik dalam jangkauan kawasan atau dunia meliputi communication, room for dialogue, collaboration, cooperation. Dirinya kembali menekankan bahwa Indonesia terbuka dengan semua negara dalam membangun kerja sama. 

“Indonesia juga menyatakan sikap tidak berpihak pada kekuatan manapun kecuali pada perdamaian dan kemanusiaan,” paparnya. Presiden menyebut prinsip itulah yang dibawa dan dijalankan Indonesia dalam keketuaan di G20 dan ASEAN dikala situasi geopolitik yang memanas dan rivalitas yang tajam.

Presiden juga menyatakan permasalahan kemanusiaan sedang dihadapi oleh dunia dengan adanya konflik di Ukraina-Rusia dan Palestina-Israel di mana solidaritas pimpinan dunia dapat menjadi kunci untuk keluar dari konflik tersebut. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan kita harus tunaikan tanggung jawab ini sekarang juga,” pungkas Presiden Jokowi.

Dalam lawatannya ke Amerika, Presiden Jokowi memiliki sederet agenda yang akan dilakukan. Presiden telah menerima Chairman Freeport McMoRan, Ricard Adkerson di Hotel Waldorf Astoria, Washington DC, Amerika Serikat (AS). Pertemuan tersebut membahas soal penambahan 10% saham Freeport di Indonesia dan perpanjangan izin tambang selama 20 tahun yang telah mencapai tahap akhir. 

Presiden Jokowi juga dijadwalkan bertemu dengan Presiden Joe Biden. Dalam pertemuan tersebut, Presiden menyampaikan salah satunya agar kemitraan kedua negara ini dapat berperan dalam perdamaian dunia. Tidak lupa, Presiden Jokowi mengajak Joe Biden turut menghentikan konflik dan kekejaman yang terjadi di Gaza.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Khafidz Abdulah Budianto pada 14 Nov 2023