asuransi
Rabu, 19 Juni 2024 12:13 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA – Mungkin banyak orang yang merasa saat memasuki tanggal tua atau akhir bulan dompet dan isi saldo jadi semakin menipis. Padahal, masih banyak barang yang ingin dibeli, hingga adanya pengeluaran lain yang terkadang terjadi begitu saja tanpa direncanakan.
Jika hal itu terjadi, apa yang harus dilakukan? Untuk mengatasi masalah ketar-ketir di tanggal tua, kalian harus pandai berhemat dan mengatur keuangan.
Hemat adalah gaya hidup yang berhati-hati dalam mengatur keuangan, seperti tidak berbelanja untuk memenuhi keinginan tetapi hanya untuk kebutuhan yang benar-benar diperlukan.
Ketika menerapkan perilaku hemat, seseorang biasanya memiliki kontrol yang baik dalam mengelola keuangan. Orang yang hemat cenderung fokus pada nilai-nilai yang dapat memberikan manfaat di masa depan.
Berikut ini cara menghemat keuangan di tanggal tua yang perlu dilakukan.
Di bawah ini tips biar keuangan aman saat tanggal tua:
Menetapkan target keuangan yang jelas dapat menjadi panduan dalam mengatur besaran anggaran yang akan dikeluarkan setiap bulan, minggu, dan hari. Pola pikir saat menerima gaji juga perlu diubah.
Jika biasanya kalian cenderung menghabiskan gaji terlebih dulu baru sisanya ditabung, sekarang cobalah untuk mendahulukan menabung sejumlah uang yang ditargetkan, kemudian gunakan sisanya untuk kebutuhan lainnya.
Jumlah uang yang akan ditabung dan dibelanjakan harus dimasukkan ke dalam rencana keuangan bulanan.
Menyiapkan anggaran makan per hari saja tidak cukup. Misalnya, kalian sudah merencanakan untuk menganggarkan Rp50 ribu per hari untuk makan, tetapi jika kalian tidak memiliki rencana yang jelas tentang di mana atau apa yang akan dimakan, bisa jadi pengeluaran makan akan melebihi anggaran.
Semakin detail rencana itu, semakin baik. Coba rencanakan setiap hari di mana kalian ingin makan dan berapa anggaran maksimal yang akan dikeluarkan. Jika memungkinkan, membawa bekal ke kantor atau membawa air minum sendiri saat bepergian juga dapat membantu mengurangi pengeluaran.
Dengan memasak atau menyiapkan bekal sendiri, kalian dapat mengurangi biaya makan siang. Kalian bisa menghemat sekitar Rp30.000 per hari dengan tidak membeli makanan di luar. Selain menghemat, makanan yang Anda bawa sendiri juga lebih terjamin kebersihannya.
Selain membawa bekal makanan ke kantor, kalian juga bisa mengurangi jajan seperti membeli kopi dan makanan ringan lainnya.
Agar tetap bisa menabung sampai akhir bulan, kalian perlu konsisten menyisihkan uang setiap hari. Pilih tempat yang khusus, seperti dompet atau celengan, yang mudah untuk dibuka.
Mulai dari menyisihkan uang sebesar Rp2.000 atau Rp10.000 per hari, masukkan uang ini ke dalam dompet atau celengan yang sudah kamu sediakan. Buka dompet atau celengan ini hanya pada akhir bulan atau saat uang kamu habis.
Uang yang disisihkan ini bisa digunakan sebagai dana darurat. Jika pada akhir bulan uang tersebut tidak digunakan, kamu bisa menabungkannya.
Semakin banyak uang tunai di dompet, semakin mudah tergoda untuk membelanjakannya. Cobalah mulai membawa uang tunai secukupnya saja untuk kebutuhan makan dan transportasi. Membawa uang tunai dalam jumlah sedikit dapat berfungsi sebagai pengingat bahwa kalian hanya memiliki sedikit uang, sehingga akan berpikir dua kali sebelum menggunakannya untuk hal yang tidak perlu.
Berbelanja kebutuhan adalah aktivitas bulanan yang harus dilakukan. Sayangnya, kenaikan harga barang mungkin terjadi saat pendapatan belum bertambah. Maka dari itu, kalian harus menekan biaya belanja. Caranya adalah dengan sering mencari informasi tentang toko-toko yang sedang memberikan diskon.
Membawa sedikit uang tunai tidak akan efektif jika kalian masih bisa mengambil uang dari ATM. Jika tidak ada kebutuhan mendesak, tinggalkan kartu debit/kredit di rumah. Tips tambahan, jika perlu menarik uang dari ATM, ambil secukupnya saja. Rasa malas untuk pergi ke ATM bisa menjadi cara untuk lebih berhemat.
Jangan ragu untuk menolak ajakan teman yang suka mengajak hang out di tempat mahal jika kalian ingin menghemat uang. Pada tanggal-tanggal kritis sebelum gajian, daripada tergoda untuk pergi ke mall atau kafe, lebih baik langsung pulang ke rumah setelah selesai bekerja.
Pulsa dan internet adalah kebutuhan sehari-hari yang dapat berpengaruh besar terhadap pengeluaran. Terutama jika kuota internet sering habis sebelum akhir bulan. Kalian perlu bijaksana dalam penggunaan internet.
Misalnya, manfaatkan fasilitas wifi di kantor atau tempat umum. Hindari streaming video secara berlebihan karena hal ini dapat menguras kuota dengan cepat. Selain itu, matikan paket data ketika tidak digunakan.
Jika penghasilan rutin kalian dari pekerjaan saat ini dirasa kurang cukup, sebaiknya carilah pekerjaan tambahan. Ini juga lebih efektif dalam memanfaatkan waktu daripada hanya menghabiskannya dengan tidak jelas. Pekerjaan tambahan dapat menjadi sumber pendapatan tambahan di tanggal tua.
Di akhir bulan atau saat menerima gaji baru, coba lakukan tinjauan keuangan terhadap pengeluaran selama sebulan. Simpan semua struk belanja, termasuk untuk transportasi. Periksa pengeluaran mana saja yang sebenarnya bisa dikurangi dan alihkan dana tersebut untuk kebutuhan yang lebih penting.
Setelah melakukan tinjauan keuangan dan berhasil menghemat, sebagian dari uang yang tersisa bisa kalian gunakan untuk memanjakan diri. Misalnya, jika kalian bisa menghemat Rp500 ribu, belikan diri sendiri makanan penutup yang enak atau pakaian lucu, dan sisanya tetap ditabung.
Itu dia beberapa tips yang dapat kalian terapkan di kehidupan sehari-hari. Selamat mencoba!
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 16 Jun 2024
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 19 Jun 2024
8 hari yang lalu