asuransi
Rabu, 13 Maret 2024 14:35 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA – Lebaran adalah momen spesial yang selalu ditunggu-tunggu banyak orang. Pasalnya, lebaran sering dimanfaatkan banyak orang untuk saling berkumpul bersama keluarga.
Namun, setiap lebaran pengeluaran justru membengkak. Tidak dapat dipungkiri, saat Idul fitri tiba, kebutuhan biasanya bertambah. Bahkan, godaan untuk berbelanja juga muncul dengan adanya diskon besar-besaran.
Akibatnya, sering kali kita lupa untuk menyisihkan sebagian uang THR untuk persiapan lain, seperti menyiapkan dana darurat. Supaya kita tidak terjebak dalam situasi seperti itu, kalian harus tahu bagaimana cara mengatur keuangan saat menyambut lebaran.
Berikut tips mengatur keuangan saat lebaran.
Dengan membuat anggaran yang terperinci, kita dapat menghemat uang dan juga lebih terorganisir dalam berbelanja, karena setiap kebutuhan untuk lebaran sudah direncanakan dengan baik dalam anggaran tersebut.
Salah satu cara untuk mengelola keuangan saat mendekati lebaran adalah dengan mempersiapkannya jauh-jauh hari sebelum hari raya Idulfitri tiba.
Dengan melakukan persiapan, kamu dapat mengurangi lonjakan pengeluaran yang biasanya terjadi. Selain itu, kamu juga bisa membeli kebutuhan lebaran lebih awal, seperti baju baru atau menyiapkan hampers.
Harga beberapa barang cenderung naik menjelang lebaran, jadi dengan mempersiapkannya lebih awal, kamu bisa menghindari pengeluaran yang tidak terduga karena kenaikan harga tersebut.
Meskipun perayaan Idulfitri hanya berlangsung beberapa hari, menyisihkan uang untuk dana darurat akan membantu mengatasi lonjakan pengeluaran yang mungkin terjadi.
Terkadang, rencana anggaran yang telah disusun bisa tidak sesuai dengan kenyataan. Oleh karena itu, memiliki dana darurat akan memberikan perlindungan finansial yang lebih baik setelah lebaran berakhir.
Terkadang, kita tergoda untuk berbelanja berlebihan karena merasa momen lebaran hanya datang sekali setahun. Namun, tindakan bijaksana adalah menggunakan uang THR sesuai dengan kebutuhan yang lebih penting.
Dengan meninjau kembali anggaran yang telah disusun, kita dapat memastikan apakah barang yang ingin dibeli benar-benar menjadi prioritas atau tidak. Jika tidak termasuk dalam prioritas, maka sebaiknya barang tersebut ditunda.
Sebelum datangnya lebaran, kamu bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga penting untuk menjaga agar tidak mudah tergoda oleh penawaran diskon.
Membeli barang hanya karena ada diskon tidak selalu berarti berhemat. Sebaliknya, berbelanja saat tergoda oleh diskon sering kali malah mendorong kita untuk menghabiskan uang tanpa perencanaan yang matang.
Oleh karena itu, penting untuk dapat menahan diri dari godaan diskon dan mengingat bahwa membeli barang saat ada penawaran bisa mengakibatkan peningkatan pengeluaran yang tidak terduga. Dengan demikian, memiliki prinsip ini dapat membantu kita dalam mengelola keuangan dengan lebih baik saat menyambut lebaran.
Tindakan ini sangat penting untuk menjaga stabilitas keuangan setelah lebaran. Dengan mencatat pengeluaran secara terperinci, kita dapat melakukan evaluasi yang membantu kita untuk lebih berhemat di lebaran mendatang.
Menyalurkan sebagian dari uang Tunjangan Hari Raya (THR) ke dalam investasi bisa menjadi strategi cerdas dalam mengelola keuangan saat lebaran. Melalui langkah ini, kamu bisa memperoleh pengalaman berinvestasi yang bermanfaat untuk masa depanmu.
Manfaatkan THR yang diterima dengan menyetorkannya ke tabungan atau investasi. Dengan cara ini, uang yang kamu miliki akan dikelola dengan lebih baik dan mencegah pemborosan pada hal-hal yang tidak memberi dampak positif pada keuanganmu.
Terakhir adalah dengan memisahkan pendapatan bulanan dengan Tunjangan Hari Raya (THR). Uang yang diterima setiap bulan dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, sementara THR bisa dialokasikan untuk tabungan atau investasi guna persiapan menyambut lebaran.
Itu dia tips mengatur keuangan saat lebaran. Untuk memastikan keuangan kalian aman, lakukan tips tersebut!
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 09 Mar 2024
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 13 Mar 2024
9 hari yang lalu