Panduan Berkendara Saat Banjir, Jangan Nekat Berhenti di Tengah Genangan!

6 Cara Aman Berkendara Saat Banjir, Jangan Nekat Berhenti di Genangan! (konsultan-mitsubishi.com)

JAKARTA – Banjir besar melanda sejumlah kawasan di Kota Bekasi dan DKI Jakarta akibat hujan berintensitas tinggi. Akibatnya, beberapa ruas jalan di Bekasi serta beberapa area di Jakarta terendam air.

Musim hujan sering kali sulit diprediksi. Kadang hujan turun dengan deras secara tiba-tiba, sementara di waktu lain hanya berupa gerimis ringan. Kondisi ini membuat sulit memperkirakan datangnya banjir, yang tentu saja dapat menghambat perjalanan bagi pengendara.

Bagi pengemudi mobil yang harus melewati genangan banjir, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Simak tips selengkapnya dalam artikel berikut!

Tips Aman Berkendara Saat Banjir

Dilansir dari Lalamove, Nissan, dan MSIG, berikut beberapa tips aman berkendara saat jalan banjir:

1. Periksa Ketinggian Air

Periksa apakah jalan masih bisa dilewati atau tidak. Semakin dalam genangan, semakin besar risiko kerusakan pada kendaraan.

Jika air lebih tinggi dari setengah ban atau mendekati bagian bawah pintu mobil, sebaiknya urungkan niat untuk menerobos, karena dapat berisiko membuat mesin mati atau menyebabkan air masuk ke dalam kendaraan.

Adapun, jika harus melintas di area banjir, pastikan bahwa filter udara mobil tetap kering agar tidak menyebabkan kerusakan pada mesin.

2. Jalankan Secara Perlahan

Ketika kondisi jalan yang tergenang sudah aman untuk dilalui, kendarai mobil dengan kecepatan rendah. Gunakan gigi satu dan atur kopling jika kendaraan terasa terlalu cepat.

Melaju dengan kecepatan tinggi dapat menimbulkan gelombang air yang berisiko mengenai komponen vital seperti busi atau pompa bensin, yang bisa menyebabkan mobil mogok di tengah banjir.

Selain itu, berkendara dengan perlahan membantu Anda mengantisipasi hambatan yang sulit terlihat. Genangan air dapat menyembunyikan kondisi jalan, seperti lubang besar atau parit yang berpotensi membahayakan mobil.

3. Jangan Berhenti di Tengah Genangan

Menghentikan kendaraan di tengah genangan dapat menyebabkan mesin mati. Pastikan untuk terus melaju dengan kecepatan stabil agar mobil dapat melewati banjir dengan aman.

4. Tidak Memaksakan Saat Banjir Terlalu Tinggi

Jika mobil melaju di jalan yang tergenang air semakin tinggi, sebaiknya segera mundur sebelum terlambat. Genangan yang terlalu dalam tidak hanya berisiko membuat mesin mati dan rusak, tetapi juga dapat menyeret mobil beserta isinya, termasuk Anda sebagai pengemudi.

5. Periksa Rem Usai Keluar dari Genangan

Setelah melintasi genangan, periksa kondisi rem dengan menekan pedal secara perlahan. Air dapat memengaruhi performa rem, sehingga pastikan sistem pengereman tetap berfungsi dengan baik sebelum melanjutkan perjalanan.

6. Cek Kendaraan Setelah Melewati Banjir

Setelah melewati genangan, periksa kondisi mesin, sistem kelistrikan, dan oli kendaraan. Jika terdapat tanda-tanda air masuk ke dalam mesin atau knalpot, segera bawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut agar terhindar dari kerusakan yang lebih parah.

Itu dia tips aman berkendara saat banjir. Semoga bermanfaat!

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 05 Mar 2025 

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 05 Mar 2025  

Editor: Redaksi Daerah
Redaksi Daerah

Redaksi Daerah

Lihat semua artikel

Related Stories