Daerah
2026, Jalur Kereta Api dari Naras menuju Sungai Limau Ditargetkan Beroperasi
Kementerian Perhubungan tengah mengancang-ancang rencana untuk mereaktivitasi jalur kereta api Naras-Sungai Limau, Sumatera Barat.
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Barat Suranto mengatakan, rencana Kemenhub untuk reaktivitasi di kereta api itu telah masuk dalam rencana strategis (renstra) Kemenhub.
"Jadi reaktivitas tersebut akan menempuh jalur sepanjang 7,5 kilometer. Sebelumnya jalur ini sudah tidak aktif sejak tahun 1927," katanya, Selasa 16 November 2021.
Menurutnya adapun rencana untuk reaktivasi itu akan menghabiskan anggaran mencapai Rp 615 miliar. Pengusulan pembangunannya akan dilakukan pada 2023-2024.
- All New Xenia Diklaim Memiliki Fitur Keselamatan Tertinggi di Kelasnya
- VIDEO: Siapkan Uang Sebelum Lihat Daihatsu All New Xenia FWD CVT, Pengen Beli Pastinya!
- Pemerintah Perlu Hati-hati untuk Menaikan Cukai Rokok, Berisiko Terjadi Pengangguran
Dikatakannya berbicara soal anggaran yang mencakup konstruksi jalur KA, beberapa jembatan, stasiun, fasilitas operasi, dan kegiatan untuk keselamatan supervisi, juga masuk dalam rencana Kemenhub.
"Jalur ini sudah bisa operasi pada 2025-2026 rencananya kita, setelah melakukan pengujuan rel terlebih dahulu," ujarnya.
Ia mengharapkan, dengan reaktivasi jalur kereta api Naras-Sungai Limau tersebut dapat memberikan alternatif moda, konektivitas. Tentunya diharapkan dapat berdampak kepada ekonomi daerah, serta mendorong kemajuan pariwisata.