Nasional
46 Proyek Kawasan Rumah Tapak jadi Target Perum Perumnas
Terdapat lebih dari 46 proyek kawasan rumah tapak yang tersebar di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan NTB akan menjadi fokus Perum Perumnas kedepannya.
Direktur Utama Perum Perumnas, Budi Saddewa Soediro, mengatakan, konsep proyek rumah susun Perumnas ini akan dinamai Samesta.
Ia menyebutkan memasuki 46 tahun kiprahnya di penyediaan perumahan bagi masyarakat menengah ke bawah, tidak menyurutkan semangat Perumnas dalam membangun hunian untuk Indonesia yang tidak hanya terjangkau namun juga yang berkualitas baik.
Perumnas terus berupaya untuk menghadirkan hunian yang terbaik untuk masyarakat Indonesia dengan selalu memperhatikan tidak hanya dari sisi kualitas tetapi juga yang mampu cepat diterima oleh pasar.
“Harapan kami setiap proyek Perumnas dikenal luas oleh masyarakat Indonesia dengan satu nama yang mudah diingat, oleh karenanya kami menghadirkan brand “Samesta” di setiap penamaan proyek Perumnas,” kata Budi, seperti dikutip dari TrenAsia.com Selasa 21 Juli 2020.
Sesuai dengan namanya, ke depan Perumnas berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mewujudkan hunian yang berkualitas, harmonis dan berkelanjutan bagi Indonesia. Nama Samesta terinspirasi dari konsep alam semesta yang mempunyai makna penyatuan, keseimbangan dan interkonektivitas.
Dukungan juga didapatkan dari pemerintah yang dijembatani oleh Kementerian BUMN, dengan ditetapkannya Perumnas untuk mendapatkan dana Penanaman Modal Negara (PMN) sebesar 650 Miliar belum lama ini.
“Ini akan menjadi amunisi kami dalam mempercepat pembangunan proyek kami yang mayoritas adalah berkonsep kawasan rumah tapak. Bila melihat dari misi Perumnas untuk menciptakan rumah terjangkau, seyogyanya proyek yang kami hasilkan, bagi masyarakat adalah untuk pemenuhan kebutuhan primer papan mereka, tidak untuk investasi semata,” ujar Budi.