5 Jenis Makanan Khas Masyarakat Jepang yang Disajikan Saat Tahun Baru

JAKARTA - Tidak terasa, tahun baru 2024 akan segera datang beberapa hari lagi. Banyak orang yang menanti-nanti tahun baru karena ingin meraih sesuatu yang baru lebih dari tahun-tahun sebelumnya.

Tidak mengherankan jika Tahun baru jadi sesuatu yang spesial bahkan dirayakan dengan cara khusus, tak terkecuali bagi masyarakat Jepang. Warga Jepang memiliki tradisi berupa menyajikan makanan khusus untuk merayakan Tahun Baru.

Berikut beberapa makanan khas Tahun Baru yang disajikan oleh masyarakat Jepang.

Makanan Khas Tahun Baru Warga Jepang

1. Toshikoshi Soba

Setelah melakukan bersih-bersih dan mendekorasi rumah untuk perayaan Tahun Baru, masyarakat Jepang berkumpul bersama keluarga untuk menyiapkan makanan tradisional yang disebut toshikoshi soba. 

Soba yang berukuran panjang ini menyimbolkan harapan untuk hidup lebih lama. Soba ini diberikan beberapa topping sesuai dengan daerah tempat tinggal di Jepang. Contohnya, di Tokyo masyarakat akan menambahkan topping ebi, di mana bentuk ebi yang melengkung menjadi simbol umur panjang.

Tidak hanya itu, soba juga sering menjadi simbol nagasu atau merelakan, di mana saat menelan soba, soba akan berjalan masuk ke dalam tenggorokan lalu Anda akan melupakannya. Itu artinya, apapun yang terjadi dan telah Anda hadapi tahun ini sudah seharusnya Anda relakan dan segeralah untuk move on.

• Inilah 4 Bank yang Punya Produk Paylater
• Inilah Tradisi Masyarakat Jepang Saat Menyambut Tahun Baru
• 5 Rekomendasi Minuman Khas Indonesia yang Penuh Manfaat

2. Osechi Ryori

Osechi ryori adalah makanan spesial untuk makan malam, sarapan, atau makan siang, tergantung dari kebiasaan keluarga dan daerah tempat tinggal. Osechi ryori adalah makanan tradisional yang hanya dikonsumsi pada tiga hari pertama di tahun baru.

Semua makanan yang disajikan pada osechi ryori ini menjadi simbol harapan untuk tahun baru, misalnya ebi atau udang untuk umur panjang, kuri-kinton atau sweet chestnuts untuk kesejahteraan, dan kazunoko untuk kesuburan.

3. Ozoni

Ozoni adalah sarapan tradisional untuk Tahun Baru yang terdiri atas kuah atau sup yang diisi dengan mochi. Kuah yang disediakan juga berbagai macam, tergantung tempat tinggal.

Seperti yang dilansir dari Savvy Tokyo, sayangnya makanan ini justru menjadi penyebab meninggalnya para warga Jepang yang sudah lanjut usia karena tersedak saat makan mochi. Oleh karena itu, jika Anda mengonsumsinya pastikan untuk mengunyahnya secara perlahan.

4. Mochi

Mochi adalah jenis kue beras yang kenyal atau chewy, yang merupakan kue tradisional Jepang saat menyambut Tahun Baru. Aktivitas tradisional masyarakat Jepang pada saat Tahun Baru memang berupa menyiapkan mochi sendiri saat Tahun Baru. Membuat mochi membutuhkan banyak waktu dan usaha, oleh karena itu kini banyak orang lebih menyukai membuat mochi versi premade.

5. Nanakusa-gayu

Setelah semua acara budaya selesai diselenggarakan atau dilakukan, mungkin perut Anda sudah tidak ingin lagi menyantap berbagai makanan. Masyarakat Jepang ternyata memahami keluhan tersebut.

Oleh karena itu, di hari ketujuh bulan Januari, masyarakat Jepang membuat bubur dari nasi yang disebut nanakusa-gayu untuk menenangkan perut. Nanakusa-gayu mengandung 7 jenis rempah-rempah Jepang dan kuah yang ringan.

• Mewujudkan Lansia Tangguh, Sekolah Lansia Wreda Harum Mahottama Wisuda 30 Siswa
• Cara Gunakan Grok, Aplikasi AI Saingan ChatGPT
• Pelaku UMKM Dipermudah Fintech P2P Lending Raih Modal Usaha Tanpa Agunan

Itu tadi beberapa makanan yang sering disajikan masyarakat Jepang saat menyambut Tahun Baru. Apakah ada makanan yang pernah Anda coba?

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Justina Nur Landhiani pada 28 Des 2023