AdaKami Salurkan Pinjaman Sebesar Rp1,99 Triliun pada Kuartal 1/2022

PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp1,99 triliun di sepanjang kuartal-I 2022. Nilai itu menunjukkan pertumbuhan yang cukup pesat pada platform fintech lending AdaKami. Pasalnya, angka itu menunjukkan bahwa hanya dalam kurun waktu tiga bulan, AdaKami telah menyalurkan sekitar 21% dari total penyaluran kredit platform dalam rentang waktu 2019-2021.

Sementara itu, menurut CEO AdaKami Bernardino Moningka Vega Jr, sepanjang tahun 2021, platform yang dikelolanya telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp6,8 triliun.

"Memasuki tahun 2022, tren positif AdaKami terus berlanjut. Sepanjang tahun berjalan 2022 (Januari hingga Maret) senilai Rp 1,99 triliun telah disalurkan kepada para pengguna di seluruh Indonesia. Sebagai langkah strategis, AdaKami akan terus melakukan berbagai terobosan inovasi dan membuat berbagai kolaborasi kedepannya," kata Bernardino.

Kinerja positif AdaKami yang direpresentasikan lewat penyaluran pinjaman pada kuartal pertama tahun ini pun mendapatkan respon yang baik dari PT Bank Jago Tbk sebagai mitra strategis.

• BPH Migas Pastikan Stok BBM untuk Puncak Arus Balik, Aman!
• Bursa Efek Indonesia (BEI) Buka 17 Lowongan Pekerjaan
• Penjualan Turun, Laba Bersih Ace Hardware (ACES) Merosot Rp156,17 Miliar
• Ini Daftar 24 Atlet Indonesia yang Siap Bertanding di Thomas dan Uber Cup 2022

Maka dari itu, di tahun ini, Bank Jago melanjutkan dan meningkatkan nilai kerja sama dengan pihak AdaKami. Ditambah lagi, pencapaian platform pun tidak terlepas dari dukungan Bank Jago yang mulai bermitra dengan AdaKami pada tahun 2021.

Bernardino juga menyampaikan bahwa AdaKami berupaya untuk terus mendorong inovasi dalam meningkatkan kualitas pengguna yang terdaftar di platform melalui berbagai edukasi.

"Dengan adanya pengguna yang berkualitas, kami meyakini bahwa perputaran bisnis AdaKami juga turut meningkat dan sehat sehingga kami akan terus mengedukasi para pengguna kami untuk menjadi borrower yang bijak dan merdeka secara finansial," kata Bernardino.

Sebagai informasi, per 9 Mei 2022, AdaKami telah menyalurkan pinjaman dengan total nilai Rp11,81 triliun sejak pertama kali berdiri. Saat ini, ada 2,21 juta pengguna yang terdaftar dan ada 1,14 juta peminjaman yang sedang aktif.

Sementara itu, persentase tingkat keberhasilan bayar pada hari ke-90 (TKB90) AdaKami berada di level 99,86% dan nilai total outstanding pinjamannya saat ini sebesar Rp1,75 triliun.  (TrenAsia.com)