Apa yang Terjadi Jika Pintu Darurat Dibuka di Tengah Penerbangan?

Apa yang Terjadi Jika Anda Mencoba Membuka Pintu Darurat di Pesawat Saat Terbang? (Freepik.com/DC Studio)

JAKARTA - Pernahkah Anda penasaran, apa yang akan terjadi jika seseorang mencoba membuka pintu darurat saat pesawat sedang mengudara? Benarkah memicu bahaya tertentu?

Seperti yang dilansir dari Reader’s Digest, meski kejadian seperti ini jarang terjadi, pernah ada sejumlah kasus di mana penumpang, bahkan seorang pramugara berusaha membuka pintu darurat. Berikut penjelasannya.

Fungsi Sebenarnya dari Pintu Darurat

Seperti yang dilansir dari Reader’s Digest,  menurut Dan Bubb, PhD, mantan pilot maskapai dan pakar keselamatan penerbangan di University of Nevada, Las Vegas, pintu darurat dirancang untuk mempercepat proses evakuasi saat terjadi keadaan darurat. Jika semua penumpang hanya bisa keluar dari sedikit pintu, proses evakuasi akan memakan waktu lebih lama, dan itu bisa berakibat fatal.

Oleh karena itu, penempatan pintu darurat di seluruh kabin sudah dirancang secara cermat agar semua penumpang berada dalam jarak yang cukup dekat. Itulah alasan pramugari meminta konfirmasi dari penumpang di baris pintu darurat apakah mereka bersedia membantu proses evakuasi jika diperlukan.

Bisakah Pintu Darurat Dibuka Saat Pesawat Mengudara?

Secara teknis, hampir tidak mungkin untuk membuka pintu darurat saat pesawat sedang terbang karena perbedaan tekanan udara di dalam dan luar pesawat. Tekanan udara dalam kabin jauh lebih tinggi daripada tekanan udara di luar, sehingga pintu dikunci rapat oleh tekanan itu sendiri, bahkan sebelum sistem penguncian tambahan bekerja.

Bahkan menurut pakar lain, Scheibner, Anda butuh kekuatan setara mengangkat 11 ton untuk bisa membuka pintu tersebut saat pesawat mengudara.

Kalaupun secara ajaib pintu bisa terbuka di tengah penerbangan, hal itu akan menyebabkan dekompresi kabin. Masker oksigen akan turun otomatis, dan pilot harus menurunkan ketinggian pesawat ke 14.000 kaki dalam waktu 4 menit. Tapi sekali lagi, hal ini nyaris mustahil secara fisik.

Satu pengecualian yang terkenal adalah insiden pada tahun 2023, ketika seorang pria membuka pintu darurat pesawat Asiana Airlines tiga menit sebelum mendarat karena merasa sesak dan ingin cepat-cepat turun. Saat itu, pesawat hanya berada di ketinggian 700 kaki, jadi perbedaan tekanannya tidak terlalu besar dan pintu relatif lebih mudah dibuka. Akibatnya, 12 dari 200 penumpang mengalami cedera ringan.

Meskipun begitu, insiden seperti ini sangat jarang terjadi. Pilot Ryan Irwin, yang berpengalaman lebih dari 10 tahun menerbangkan Boeing 787 dan 737, menyebut kejadian tersebut sebagai “salah satu yang pertama kali terjadi.”

Konsekuensi Jika Seseorang Mencoba Membuka Pintu Darurat

Seperti yang dilansir dari Reader’s Digest, biasanya, orang yang membuka pintu darurat akan langsung ditangkap dan dikenai tuntutan hukum. Hukuman yang dijatuhkan bervariasi, tergantung lokasi kejadian dan dampaknya. 

Misalnya, seorang pramugara JetBlue bernama Slater yang keluar secara dramatis dari pesawat menggunakan pintu darurat, akhirnya dikenai berbagai tuduhan, termasuk pengrusakan dan membahayakan keselamatan. Namun, ia lolos dari hukuman penjara setelah mengaku bersalah dan setuju mengikuti terapi serta rehabilitasi.

Pada Januari 2025, seorang pria bernama Angel Luis Torres Morales membuka pintu darurat saat pesawat hendak lepas landas. Ia ditangkap sebelum sempat turun dan dikenai tuduhan mengganggu operasi penerbangan.

Oleh karena itu, meski secara teknis hampir mustahil untuk membuka pintu darurat saat pesawat sedang mengudara, mencoba melakukannya tetap merupakan tindakan serius yang bisa membahayakan banyak nyawa dan berujung pada tuntutan hukum berat.

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 16 Jul 2025  

Editor: Redaksi Daerah
Redaksi Daerah

Redaksi Daerah

Lihat semua artikel

Related Stories