Wisata, Budaya & Kuliner
Berwisata ke Pantai Mega dan Mangrove Sompini di Minahasa Tenggara
RATAHAN - Minahasa Tenggara (Mitra) Sulawesi Utara (Sulut), merupakan salah satu wilayah yang memiliki berbagai lokasi wisata menarik dan harus masuk dalam daftar tujuan utama berwisata.
Apalagi bagi para pecinta "travelling", Mitra wajib dikunjungi, karena keindahan alamnya. Salah satu wilayah dengan pemandangan menarik itu adalah di Kecamatan Posumaen, yang memiliki dua objek wisata yakni Pantai Mega di Desa Minanga Tiga, dan Hutan Manggrove Sompini di Desa Tatengesan.
Di pantai Mega, para wisatawan dapat menikmati hamparan pasir pantainya yang luas, dengan pemandangan Laut Maluku yang teduh, dihiasi jejeran Pulau Bentenan, Baling Baling, dan Pulau Punten di depannya.
Pulau-pulau yang berada tepat di Pantai Mega tersebut dapat anda kunjungi, dengan menyewa perahu milik warga sekitar, hanya dengan waktu kurang dari 20 menit.
Selepas berpuas-puas menikmati pantai, para wisatawan juga dapat menikmati kawasan ekowisata Hutan Manggrove yang berada di Desa Tatengesan, yang jaraknya tidak berjauhan dengan Pantai Mega.

Wisatawan dapat berjalan menyusuri kawasan hutan ini, dengan menikmati keindahan pohon manggrove yang berjejer rapi di pesisir pantai.
Untuk mengakses objek wisata ini hanya perlu waktu dua jam perjalanan dengan berkendara mobil dari Manado, dengan jalan yang sudah dipersiapkan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara.
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Djein Leonora Rende SE.Ak (DLR), didampingi Ketua DPRD Minahasa Tenggara Marty Ole mengatakan, Pantai Mega dan Hutan Manggrove Sompini memiliki potensi alam yang luar biasa indah.
"Minahasa Tenggara ada wisata alam di pesisir atau bawah laut memiliki keindahannya sendiri. Jadi sayang jika tidak menikmati keindahan alam yang luar biasa ini," katanya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mencintai, menjaga, dan melestarikan keindahan alam Minahasa Tenggara, serta bersama-sama mendukung program pemerintah dalam mengembangkan dan mengenalkan potensi alam ke dunia luas.**