Butuh 11 Tahun untuk Menyelesaikan Jembatan Kuranji Padang

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama Wali Kota Padang Mahyeldi saat meresmikan Jembatan Kuranji. Foto: ist

Sebuah jembatan sepanjang 100 meter yang menghubungkan antara Simpang Tiga Kuranji, Kelurahan Kuranji dengan kawasan Koto Tingga Dalam, Kelurahan Pasar Ambacang akhirnya selesai pembangunannya. Peresmiannya pun dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno, Selasa pagi (9/2/2021).

Peresmian jembatan dan juga jalan penghubung bagi dua daerah di Kecamatan Kuranji itu pun ditandai dengan penandatanganan prasasti jembatan dan pengguntingan pita oleh Gubernur Irwan Prayitno bersama Wali Kota Padang Mahyeldi yang juga diiikuti dan disaksikan sejumlah pihak terkait lainnya.

Wali Kota Padang Mahyeldi pun mengaku sangat bahagia dan bersyukur atas selesainya jembatan proyek pembangunan dari Pemprov Sumbar tersebut.

"Insya Allah, hadirnya jembatan Kuranji-Koto Tingga ini semoga akan memberikan manfaat untuk banyak hal bagi kita semua. Untuk itu kepada masyarakat dan kita semua, mari senantiasa kita jaga keutuhan jembatan dan jalan penghubung ini," harap wako kepada wartawan usai peresmian.

Dengan hadirnya jembatan tersebut kata Mahyeldi, terutama sekali ia meyakini akan menjadi salah satu solusi untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di jalan By Pass, terutama di Simpang By-Pass Kuranji.

Mahyeldi menyebutkan dengan adanya jembatan ini, berarti memberikan jalur alternatif yang sangat membantu untuk mengurangi kemacetan di By Pass.
"Jadi masyarakat dari arah Kuranji yang ingin ke daerah Limau Manis bahkan Indarung atau pun tujuan ke Solok sekarang sudah tidak perlu berjauh-jauh melewati jalan By Pass lagi. Begitu juga sebaliknya," kata dia yang dikutip dari rilis Pemko Padang, Selasa 9 Februari 2021.

Lebih lanjut kata Mahyeldi, manfaat selanjutnya yang akan dihasilkan adalah akan meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya yang berdomisili di sepanjang jalan menuju jembatan.

"Alhamdulillah, baru saja diresmikan hari ini kita sudah melihat beberapa warga sudah mulai berjualan makanan dan minuman dan lainnya. Karena hadirnya jembatan Kuranji-Kota Tingga ini tiap hari orang-orang tentu akan banyak melintasi jalur ini. Insya Allah, perekonomian warga semoga akan terangkat," imbuhnya.

Ia menyatakan bahwa Pemko Padang ke depan juga merencanakan untuk menambah fasilitas penunjang seperti memasang lampu di sepanjang jembatan dan sarana infrastruktur pendukung lainnya.

Seperti diketahui, untuk proses pengerjaan jalan penghubung dan jembatan Kuranji-Koto Tingga tersebut, sudah dimulai semenjak tahun 2010 atau 11 tahun yang lalu.

Pembangunannya pun memakan anggaran dari APBD Sumbar sebesar Rp50,3 Miliar. Dengan rincian pembiayaan mulai untuk ganti rugi pembebasan lahan, pembangunan jalan penghubung sepanjang 684 meter hingga pembuatan jembatan sepanjang 100 meter serta kebutuhan terkait lainnya. (rilis)

Bagikan

Related Stories