Capaian Vaksinasi Covid-19 di Padang Panjang Masih Teratas di Sumbar

Terhitung hingga 7 Agustus, capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Padang Panjang masih menempati urutan teratas di Sumatera Barat (Sumbar). Baik untuk persentase dosis pertama maupun dosis kedua.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Nuryanuwar, dikutip dari laman Kominfo, Minggu (8/8/2021) mengatakan, per tanggal 7 Agustus, capaian dosis pertama sebanyak 44, 89 persen dan 19,02 persen untuk dosis kedua.

“Kita melihat progres peningkatan persentase per tanggal 7 Agustus menunjukkan laju vaksinasi yang terus meningkat dan berkelanjutan. Pemko  berupaya capaian vaksinasi Covid-19 dapat maksimal hingga akhir tahun. Kita upayakan bisa melebihi 90 persen. Insyaa Allah, kita optimis,” katanya.

Terkait vaksinasi dosis kedua dengan persentase 19,89 persen, Nuryanuwar menjelaskan, lantaran interval waktu pemberian antara dosis pertama dan dosis kedua. "Ini sama dengan daerah lain," ujarnya.

Dari pantauan lapangan, antusiasme masyarakat memang cukup tinggi mengikuti vaksinasi di sejumlah lokasi seperti di puskesmas, OPD, kelurahan, markas Koramil dan Polres. Vaksinasi dilaksanakan tenaga kesehatan dari Puskesmas Bukit Surungan, Koto Katik, Gunung dan Kebun Sikolos. “Hal tersebut  berdampak pada capaian vaksinasi,” ucapnya.

Dikatakannya lagi, hal ini pertanda masyarakat sudah paham dan sangat mengerti manfaat dan pentingnya vaksinasi dalam masa pandemi saat ini.

Dinkes bersama tenaga kesehatan di empat puskesmas, ujar Nuryanuwar,  tetap berupaya melayani warga kota agar dapat terakomodir dengan baik.

Di samping itu, kepada pemuka masyarakat dan alim ulama, Nuryanuwar berharap, bisa terus bekerja sama dengan Pemko untuk meyakinkan masyarakat tentang pentingnya vaksinasi tersebut.

“Semua vaksin yang tersedia untuk masyarakat sudah diuji  klinis secara ketat. Sehingga ampuh dan aman digunakan. Vaksin melindungi diri, melindungi kita bersama,” tuturnya.

(harris)