Kadis Pariwisata Padang Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Teknologi di Tengah Pandemi

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Arfian mengatakan, pelaku usaha di bidang ekonomi kreatif harus mampu memaksimalkan kemajuan teknologi guna menunjang pemasaran produk-produknya.

"Di tengah keterbatasan akibat masa pandemi COVID-19, kita harus mampu membuat inovasi sehingga produk-produk hasil kerajinan dapat dipasarkan," ujar Kadis, dikutip dari laman infopublik.id, Rabu (25/8/2021).

Salah satu upaya tersebut adalah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, melalui beragam aplikasi dan media sosial yang akrab dengan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Kadis saat menyampaikan materi di hadapan peserta pelatihan Digital Branding Ekonomi Kreatif di salah satu hotel di Kota Padang, Selasa (24/8/2021).

Menurut Kadis, saat ini sektor kuliner masih menjadi magnet dari ekonomi kreatif di Kota Padang, selain usaha kerajinan dan seni pertunjukan.

"Ini sesuai dengan visi misi Pemerintah Kota Padang yakni mewujudkan masyarakat Madani berbasis pendidikan, perdagangan dan pariwisata," imbuhnya

Ia mengharapkan melalui pelatihan ini pelaku usaha ekonomi kreatif dapat mensiasati pandemi untuk menimbulkan ide-ide kreatif, seperti menghasilkan produk yang memang dibutuhkan masyarakat.

Di tengah situasi pandemi COVID-19, pemasaran produk secara konvensional (tatap muka) tidak akan efektif, sehingga disinilah peran Digital Branding sehingga produk-produk yang dihasilkan dapat dipasarkan bahkan cakupannya juga lebih luas.

"Tinggal kita mengemas produk menjadi lebih menarik, kemudian foto dan unggah di media sosial seperti FB, Instagram, YouTube maupun bagikan ke WhatsApp. Sehingga produk kita juga dapat lebih dikenal luas, tentu ini dapat meningkatkan pemasaran," lanjutnya.

Untuk pariwisata sendiri menurut Kadis, pihaknya juga membuat video-video objek wisata di Kota Padang yang diunggah ke website Dinas Pariwisata Kota Padang dan YouTube, sehingga masyarakat dapat tetap menikmati keindahan objek wisata secara virtual.