Nasional
Komet Raksasa Bakal Lewati Bumi dengan Ukuran Lebih Besar dari Gunung Everest
Sebuah komet raksasa dilaporkan akan bergerak mendekati bumi pada pertengahan Juli mendatang. Tak tanggung-tanggung, ukurannya disebut dua kali lebih besar dari gunung tertinggi dunia, Everest.
Komet bernama C/2017 K2 (PanSTARRS) ini diprediksi akan mencapai titik terdekatnya dengan bumi pada 14 Juli 2022. Namun, sejumlah astronom belum yakin seperada dekat komet tersebut pada bumi.
Meski terbang mendekat dengan ukuran yang luar biasa besar, para astronom menyebut keberadaan komet tersebut tidak mengancam planet biru. Melainkan hanya menjadi pemandangan tersendiri bagi menerka yang suka meneliti langit.
Mengutip BGR, Jumat, 24 Juli 2022, komet ini pertama kali ditemukan menuju Bumi dan planet lain di tata surya bagian dalam pada 2017.
- Hutama Karya Bangun 4 Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro
- Kemenhub Ajak Jepang Garap Proyek TOD Stasiun MRT hingga Kereta Cepat
- Soal Investasi Bodong DNA Pro, Ivan Gunawan Kembali Diperiksa Bareskrim
- Cek Dulu, Ini 5 Aset Kripto Diprediksi Bullish di Minggu Keempat Juni 2022
Pertama kali ditemukan, C/2017 K2 (PanSTARRS) tampak meluncur di suatu tempat antara Saturnus dan Uranus. Komet itu kini muncul kembali dan melanjutkan perjalanannya dari Awan Oort menuju bumi dan tata surya bagian dalam.
Para astronom mengatakan komet C/2017 K2 Anda akan dapat terlihat dengan teleskop biasa saat berada di dekat bumi. Selain berukuran super besar, komet C/2017 K2 disebut memiliki warna pijar yang terang dan aktif sehingga bisa terlihat dari Bumi.
Sebagai informasi, nyala pijar pada komet memang bisa terlihat dengan mata telanjang. Terlebih, jika jaraknya dekat dengan matahari. Seperti diketahui, pijar yang sering disebut sebagai ekor komet ini tercipta dan bergantung energi dari matahari yang memanaskan gas. (TrenAsia.com)