Polri di Sumbar Berhasil Kembangkan Perkebunan Pepaya dan Jagung

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto. Foto: Ist

PADANG - Polri di Sumatera Barat turut bergerak dalam sektor ketahanan pangan. Total 23 hektar lahan telah dikelola oleh Polri untuk berkebun jagung dan pepaya yang di Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman.

Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Toni Harmanto, mengatakan, dengan adanya kepedulian anggota Polri itu, diharapkan dapat memberikan peluang besar untuk pendapatan dan membuka lapangan pekerjaan, bagi masyarakat sekitar.

Terdapat tiga lokasi lahan yang dimanfaatkan oleh anggota Polri ini, yaitu ada dua lokasi lahan yang digunakan untuk menanam buah-buahan seperti, pepaya, jagung, cabe rawit dan tanaman lainnya. Jika ditotalkan untuk kedua lahan itu, maka luasnya sekitar 11 hektar yang terletak di IV Koto Aur Malintang.

Lokasi yang ketiga berada di Nagari Malai V Suku Timur, dengan luas lahan sekitar 12 hektar. Untuk lahan itu, dimanfaatkan untuk menanam jagung, dengan hasil panen setiap kali panen yakni tiga bulan, berkisaran 40 hingga 50 ton.

"Saya berharap masyarakat di sini, terutama yang petani dapat mengembangkan perkebunan ini," katanya.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, menilai adanya kepedulian Polri itu, adalah bentuk kreatifitas dari kepolisian dalam memanfaatkan lahan kosong yang terbengkalainya menjadi lahan produktif.

Gubernur pun memberi apresiasi kepada Kapolda Sumatera Barat, karena telah mendukung produktivitas pangan untuk masyarakat Sumatera Barat, melalui jagung, pepaya dan tanaman lainya.

Saat meninjau perkebunan pepaya dan jagung tersebut, Irwan Prayitno juga menyempatkan diri menanam bibit pepaya di lahan yang sudah dibersihkan, serta memanen buah pepaya dan jagung di dalam lahan perkebunan tersebut.

Bagikan

Related Stories