Nasional
Singapura Berminat Berinvestasi untuk Pembangunan IKN
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik minat para investor Singapura untuk ikut serta dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Setidaknya ada 20 investor dari Negeri Singa yang berminat untuk berinvestasi dalam pembangunan IKN.
Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam pernyataan pers bersama Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong, Kamis (16/03/2023), usai Leaders’ Retreat, di Singapura.
“Saya menyambut baik beberapa hasil Leaders’ Retreat ini. Yang pertama, besarnya minat investor Singapura dalam pembangunan IKN Nusantara,” ujar Jokowi dilansir dari laman Setkab.
Ia mengungkapkan, dari pertemuan tersebut terdapat 20 perusahaan swasta Singapura yang menyampaikan surat ketertarikan atau letter of intent (LoI) untuk berinvestasi di IKN Nusantara.
“Dalam pertemuan kali ini terdapat 20 letter of intent milik swasta Singapura untuk investasi di IKN Nusantara,” kata Jokowi.
Pada kesempatan yang sama, PM Singapura Lee Hsien Loong mengungkapkan dukungannya terhadap pembangunan IKN Nusantara serta visi Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan IKN sebagai kota pintar dan kota hijau.
“Singapura dengan senang hati mendukung visi Presiden. Kami akan berkontribusi melalui knowledge sharing dan bergabung dalam kegiatan RND [penelitian dan pengembangan],” kata Lee.
Lee menambahkan salah satu nota kesepahaman atau MoU yang dihasilkan dalam pertemuan kedua pemimpin mencakup kerjasama peningkatan kapasitas, berbagi pengetahuan, dan penelitian untuk mendukung perencanaan dan pengembangan Nusantara sebagai kota pintar dan berkelanjutan.
Selain menyatakan ketertarikan para pelaku usaha Singapura terhadap pembangunan IKN, ia menyampaikan pihaknya akan mendorong pelaku usaha Singapura untuk hadir dalam forum investor IKN yang akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang
“Saya menyampaikan kepada Presiden Jokowi, kami menantikan forum investor yang direncanakan pada bulan Mei untuk menunjukkan kepada para investor apa yang ditawarkan Nusantara dan untuk menarik minat mereka pada pembangunan tersebut. Kami akan mendorong pengusaha dan perusahaan Singapura untuk berpartisipasi dalam forum ini,” imbuhnya. (starbanjar.com)