Nasional
Tak Mau Data Pribadi Tersebar? Hapus dari Google dengan Cara Ini
JAKARTA - Jika nomor telepon, email, atau alamat rumah Anda pernah muncul di Google, tentu akan mengkhawatirkan. Data pribadi ini bisa dengan mudah ditemukan orang asing hanya dengan beberapa klik.
Dalam beberapa kasus, hal ini bisa berujung pada pelecehan, pencurian identitas, atau bahkan penguntitan. Untungnya, Google menyediakan cara untuk menghapus informasi tersebut dari hasil pencarian.
Jika Anda ingin memeriksa dan menghapus informasi pribadi Anda dari Google, simak penjelasan berikut ini!
- 5 Rekomendasi Film Terbaru dan Seru di Bioskop Juli 2025, Jangan Ketinggalan!
- Dilanda Perang, Intip Perbandingan Ekonomi Thailand VS Kamboja
- Sulit Berakhir, Ini Sejarah Konflik Thailand-Kamboja
Kenapa Informasi Pribadi Bisa Muncul di Internet?
Seperti yang dilansir dari Gizchina, banyak situs membeli data pribadi dari pihak ketiga seperti broker data, daftar kontak yang bocor, atau hasil scraping konten. Seiring waktu, informasi ini terindeks oleh Google dan mesin pencari lain, sehingga siapa pun bisa menemukannya.
Alamat email, nomor telepon, hingga alamat rumah bisa tersimpan di akun media sosial, direktori publik, atau database yang diretas. Banyak orang tidak sadar datanya sudah bisa dicari secara online tanpa izin. Tidak ada notifikasi ketika data kita muncul di internet.
Bahkan pengguna yang hati-hati pun bisa menemukan data pribadinya tersebar. Oleh karena itu, penting untuk tahu cara menghapus data dan berselancar dengan aman.
Cara Memeriksa dan Menghapus Data Pribadi di Google
Salah satu cara mudah untuk cek dan kelola data Anda di Google adalah fitur Results About You. Fitur ini diluncurkan sejak 2022 dan memungkinkan kamu memantau serta menghapus data seperti nama atau kontak yang muncul di hasil pencarian.
Cara kerjanya:
- Masukkan data pribadi Anda (nama, nomor HP, alamat).
- Anda akan dapat notifikasi kalau data itu muncul di pencarian.
- Tinjau hasil yang muncul dan minta penghapusan jika dirasa berisiko.
- Klik ikon tiga titik di hasil pencarian, lalu pilih "Hapus hasil".
Google akan menanyakan beberapa hal untuk memastikan jenis data dan alasan penghapusannya.
Saat ini, fitur ini hanya tersedia di negara tertentu, termasuk Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, Australia, India, dan beberapa negara lain.
Gunakan Formulir Penghapusan Data Pribadi
Jika fitur Results About You belum tersedia di negaramu, atau kamu ingin cara lain, kamu bisa isi formulir permintaan penghapusan Google secara manual.
Langkah-langkahnya:
- Kunjungi halaman bantuan Google untuk penghapusan konten.
- Pilih formulir yang sesuai.
- Tempelkan URL hasil pencarian yang menampilkan data pribadimu.
- Jelaskan jenis data dan alasan ingin menghapusnya.
- Sertakan tangkapan layar bila perlu.
Setelah dikirim, Google akan meninjau permintaan Anda. Jika disetujui, link yang Anda laporkan akan dihapus dari hasil pencarian dalam beberapa hari.
Cara ini bisa dipakai dari negara mana pun dan cocok untuk yang belum punya akses ke fitur pelacakan otomatis Google.
Jika Data Anda Masih Muncul di Website
Meski Google menghapus link-nya dari pencarian, halaman asli masih bisa diakses lewat link langsung atau mesin pencari lain seperti Bing. Jadi, kalau Anda ingin datanya benar-benar hilang, Anda harus menghubungi pemilik situs.
Caranya:
- Cek halaman kontak atau kebijakan privasi situs tersebut.
- Kirim permintaan resmi untuk menghapus data Anda, jelaskan kekhawatiran privasi Anda.
- Sebutkan hukum privasi yang berlaku seperti GDPR (untuk warga UE) atau peraturan lokal lainnya.
Kalau situsnya menolak atau tidak merespons, kamu bisa lapor ke otoritas perlindungan data, atau pakai layanan profesional seperti DeleteMe yang membantu menghapus data dari database publik.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 25 Jul 2025