Tour de Singkarak 2020 Dipastikan tak Diselenggarakan

Pebalap Tour de Singkarak 2018 melintasi Kelok 44. Foto: ist

PADANG - Event balap sepeda internasional Tour de Singkarak 2020 dipastikan tidak akan diselenggarakan. Hal ini berdasarkan keptusan resmi dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Alasan utama ialah pandemi COVID-19.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Novrial mengungkap pembatalan pelaksaan TdS untuk tahun 2020 ini, juga telah disetujui oleh UCI (Union Cycliste Internationale) selaku induk organisasi olahraga sepeda dunia dan PB ISSI (Ikatan Sport Sepeda Indonesia) selalu induk organisasi olahraga sepeda nasional.

Dari perjalanannya, TdS sudah 11 kali dilaksanakan dengan dana mulai dari APBN hingga APBD. Berbagai negara ikut dalam ajang balap sepeda internasional itu. Daerah-daerah yang dilalui oleh pebalap, merupakan destinasi wisata populer di Sumatera Barat.

"Untuk TdS 2021 mendatang rencananya akan diserahkan ke pihak ketiga. Ide ini sudah disetujui Pemerintah Provinsi dan sudah ada beberapa perusahaan yang berminat," katanya di laman resmi Dispar.

Menurutnya, selama pelaksanaan TdS ini, biasanya wisatawan yang datang meningkat. Hanya saja belum bisa diukur secara kuantitatif sejauh mana kegiatan ini mampu mendatangkan wisatawan serta dampaknya terhadap peredaran uang di masyarakat.

Bagikan

Related Stories