Ulasan Typhoon Family: Kisah Hangat di Tengah Badai Krisis Ekonomi 1997

Review Drakor Typhoon Family, Mengintip Kisah Perjuangan Rakyat di Tengah Krisis 1997 (soompi.com)

JAKARTA – Idol sekaligus aktor asal Korea Selatan Lee Junho, yang sebelumnya mencuri perhatian lewat aktingnya dalam drama King the Land bersama Im YoonA, kini kembali lewat proyek terbaru berjudul Typhoon Family.

Drama bernuansa sejarah ini telah resmi tayang secara global di Netflix.

Kisahnya berfokus pada perjuangan seorang CEO muda dan para karyawannya dalam menghadapi berbagai rintangan, serta bagaimana mereka bersama-sama mencari jalan keluar yang akan terungkap seiring berjalannya waktu.

Review Drakor Terbaru Typhoon Family

Pada episode pertama, penonton diperkenalkan dengan Typhoon Trading, sebuah perusahaan lokal yang cukup sukses di Korea Selatan dan sedang diliput untuk sebuah acara televisi. Kamera kemudian menyorot para karyawan di kantor tersebut, termasuk pendirinya, Kang Jin Young.

Sementara itu, di tempat lain, putranya yang berusia 26 tahun, Kang Tae Poong, tampak bersenang-senang di klub malam bersama teman-temannya, mengenakan jaket kulit dan kemeja Armani.

Saat sedang bersenang-senang di klub bersama teman-temannya, Tae Poong sempat berinteraksi singkat dengan seorang wanita bernama Yu Rim dan pria bernama Pyeong Hyun Jun. Namun suasana cepat berubah menjadi kacau ketika perkelahian terjadi.

Di akhir episode pertama, hidup Tae Poong berantakan setelah kematian mendadak ayahnya. Sejak saat itu, dimulailah perjuangannya menghadapi krisis ekonomi nasional, ketika Korea Selatan meminta bantuan dana kepada IMF.

Demi menyelamatkan bisnis keluarganya dari kehancuran, Tae Poong pun bertekad untuk bangkit dan mengambil alih tanggung jawab.

Kepribadian Tae Poong berubah drastis setelah kematian ayahnya, dari pemuda yang ceroboh dan santai menjadi sosok yang lebih dewasa dan bertanggung jawab. Di tengah badai krisis keuangan yang mengancam, ia mulai terjun serius ke dunia bisnis dengan dukungan Mi Seon serta para karyawan di kantor, yakni Typhoon Trading.

Biasanya, episode pembuka yang berdurasi panjang tidak menjadi masalah, tetapi dalam kasus ini terasa seperti waktunya sedikit terlalu lama untuk membangun latar dan karakter.

Beberapa adegan tambahan menggambarkan betapa santainya kehidupan Tae Poong, seperti tarian yang ia lakukan bersama teman-temannya di klub, serta keterlibatannya dalam acara kencan yang diatur oleh salah satu temannya.

Memang, adegan-adegan itu menampilkan sisi karismatik dan menarik dari Tae Poong, sementara minatnya pada hortikultura menunjukkan bahwa ia bukan sekadar pemuda pesta.

Namun, saat ayahnya terbaring lemah di rumah sakit, Tae Poong masih sempat menanggapi pesan dari temannya dan terlibat lagi dalam konfrontasi dengan Hyeon Jun, lengkap dengan adegan kejar-kejaran dan perkelahian ala film aksi.

Singkatnya, episode pertama terasa agak berantakan. Meski begitu, drama ini berhasil memperlihatkan kontras yang jelas antara kehidupan Tae Poong dan Mi Seon.

Keduanya seumuran, tetapi Mi Seon menjalani kehidupan yang jauh lebih bertanggung jawab, ia bekerja keras demi karier dan keluarganya, sementara Tae Poong baru mulai belajar menghadapi realitas.

Tidak berlebihan jika nantinya Tae Poong akan bergantung pada Mi Seon untuk membantunya menjalankan Typhoon Trading, mungkin melihat potensi dalam diri Mi Seon seperti yang pernah dilihat ayahnya, meski dengan cara yang berbeda.

Drama Korea romantis sering kali terjebak dalam pola yang sama, terlalu banyak momen lucu atau ringan hingga mengaburkan fokus utama cerita. Episode perdana Typhoon Family menimbulkan pertanyaan apakah episode-episode berikutnya akan tetap terasa terpecah seperti ini atau justru mulai menemukan arah yang lebih kuat.

Drakor ini layak ditonton. Setiap orang sebaiknya memberi kesempatan untuk menonton drama ini, karena ceritanya cukup menggugah dan relevan dengan perjuangan seseorang yang berusaha meraih kesuksesan.

Akting Lee Junho semakin matang di setiap proyeknya, dan kali ini ia menunjukkan kemampuan yang luar biasa dengan karakter yang berbeda jauh dari perannya di drama sebelumnya, King the Land. Seiring berjalannya episode, kita akan melihat lapisan demi lapisan kepribadiannya terungkap.

Sementara itu, Kim Min Ha yang memerankan Oh Mi Seon juga tampil memukau. Perannya terasa dekat dengan kehidupan nyata, membuat penonton mudah terhubung dengan karakternya.

Berbicara tentang chemistry antara kedua tokoh utama, hubungan mereka terasa sangat alami. Keduanya berhasil menampilkan emosi yang tulus dan menyentuh hati dengan begitu meyakinkan, sehingga terlihat realistis. Chemistry di antara mereka tidak bisa disangkal dan, dalam banyak hal, memberikan makna yang mendalam bagi penonton.

Drakor terbaru ini ditulis oleh Jang Hyun Sook, disutradarai oleh Lee Na-Jeong dan Kim Dong Hwi, serta dibintangi oleh Lee Junho dan Kim Min Ha. Drama ini tayang perdana di tvN dan disiarkan setiap Sabtu dan Minggu pukul 19.10 WIB. Selain itu, Typhoon Family juga dapat ditonton secara global melalui platform Netflix.

Aktor lain yang turut membintangi drama ini antara lain Kim Ji Young, Kim Min Seok, Mu Jin Sung, Kim Sang Ho, dan Park Sung Yeon, bersama beberapa pemain pendukung lainnya.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.id oleh Distika Safara Setianda pada 25 Oct 2025 

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 30 Okt 2025  

Editor: Redaksi Daerah
Redaksi Daerah

Redaksi Daerah

Lihat semua artikel

Related Stories