JUSTINA.png

Idol k-pop virtual, PLAVE.

Saat Idol Virtual Merebut Panggung, Ke Mana Arah Industri K-Pop?

Dulu dianggap hanya sebagai subkultur pinggiran, kini para idola virtual telah mampu memenuhi stadion, menduduki puncak tangga lagu, dan semakin mendekati sorotan utama K-pop, didukung oleh miliaran dolar serta kekuatan teknologi.

Membaca Lanskap Industri K-Pop Usai Maraknya Idol Virtual

kabarminang

Dari Dunia Nyata ke Dunia Digital: Evolusi Industri K-Pop di Tengah Tren Idol Virtual

Boy group THE BOYZ.

Bongkar Area Abu-Abu Industri K-Pop, Usai Bentrok The Boyz dan QWER Soal Desain Lightstick 

Di dunia K-pop, lightstick bukan sekadar aksesori bercahaya, melainkan simbol identitas bagi para penggemar. Namun, perselisihan terkait dua desain berbentuk megafon yang hampir serupa baru-baru ini memicu salah satu fanwar paling sengit tahun ini, mempertemukan penggemar boy group The Boyz dengan band pendatang baru, QWER.

Kontroversi Lightstick: Bentrokan The Boyz dan QWER Buka Tabir Abu-Abu Industri K-Pop

Girl group K-pop, PURPLE KISS.

Akibat Tekanan Finansial, Grup K-Pop Agensi Kecil Kini Hadapi Gelombang Pembubaran 

Tren bubarnya grup lebih awal ini tidak hanya menimbulkan kekecewaan di kalangan penggemar, tetapi juga memicu kembali perdebatan tentang apakah hanya perusahaan K-pop besar yang mampu mempertahankan kesuksesan grup hingga puncaknya.

industri k-pop

Dari Dunia Nyata ke Dunia Digital: Evolusi Industri K-Pop di Tengah Tren Idol Virtual

Kontroversi Lightstick: Bentrokan The Boyz dan QWER Buka Tabir Abu-Abu Industri K-Pop

Masalah Keuangan Dorong Grup K-Pop Agensi Kecil Satu per Satu Bubar