Google Akan Luncurkan Chatbot AI Meniru Selebriti dan Influencer, Mau Coba?

Google Disebut Kembangkan Chatbot AI yang Meniru Selebriti dan Influencer, Tertarik Menggunakannya? (Unsplash)

JAKARTA - Google dikabarkan tentang menggarap proyek AI barunya yang memungkinkan pengguna untuk mengobrol dengan chatbot yang dimodelkan berdasarkan selebriti, influencer YouTube, bahkan karakter fiksi.

Seperti yang dilansir dari Gizchina, menurut laporan The Information, Google berencana untuk mengizinkan siapapun untuk membuat chatbot mereka sendiri dengan mendeskripsikan kepribadian dan penampilannya, lalu berinteraksi dengan chatbot tersebut untuk tujuan hiburan.

Fitur ini mirip dengan fungsi yang ditawarkan oleh Character.ai, yaitu layanan chatbot yang memungkinkan pengguna untuk membuat persona mulai dari karakter di TV hingga politisi yang memang benar-benar ada di dunia nyata.

Langkah yang diambil oleh Google ini tampaknya sebagai usaha untuk bersaing dengan chatbot Celebrity AI milik Meta yang memungkinkan pengguna berkomunikasi dengan selebriti tiruan AI dari tokoh terkenal seperti Snoop Dogg.

Google Labs dan Potensinya Berintegrasi dengan YouTube

Upaya ini diketahui tengah dikembangkan oleh tim Labs Google yang telah beralih mengerjakan berbagai proyek eksperimental selama setahun terakhir. Proyek ini dipimpin oleh Ryan Germick, desainer Google Doodle yang telah lama berkecimpung di bidang tersebut dan timnya yang terdiri dari sepuluh karyawan.

Laporan tersebut mengindikasikan bahwa Google mungkin pada akhirnya akan mengintegrasikan platform chatbot ke YouTube, alih-alih meluncurkannya sebagai produk mandiri.

Integrasi tersebut memungkinkan kreator YouTube untuk mengembangkan persona AI mereka sendiri dan berpotensi meningkatkan engagement dengan audiens mereka.

Bahkan, perusahaan tersebut dikabarkan sedang menjajaki peluang monetisasi, karena kreator YouTube terkenal, MrBeast telah memiliki chatbot AI di platform Meta.

Tantangan Chatbot Google

Meski inisiatif chatbot selebriti Google dapat memamerkan kemampuan AI dengan cara yang lebih ramah konsumen. Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa proyek tersebut mungkin lebih merupakan eksperimen daripada produk yang dirilis secara luas.

Hal ini juga disebabkan karena keberhasilan chatbot selebriti AI dari Meta yang beragam, bahkan belum memperoleh daya tarik signifikan meski telah diintegrasikan ke dalam berbagai produk Meta. Selain itu, selebriti atau influencer tertentu yang ditargetkan Google untuk bermitra dalam proyek ini belum dipublikasikan.

Upaya Google dalam chatbot AI selebriti dan influencer ini tampaknya menjadi upaya terbaru Google untuk mengeksplorasi potensi pengalaman menggunakan AI yang telah dipersonalisasi. Meski proyek tersebut mungkin lebih bersifat eksperimental, proyek ini berpotensi menawarkan cara baru bagi pengguna untuk berinteraksi dengan chatbot berteknologi AI dan memamerkan kemampuan teknologi Google. 

Meski begitu, tidak dapat dipungkiri keberhasilan inisiatif ini kemungkinan akan bergantung pada faktor-faktor keterlibatan pengguna, kemitraan dengan selebriti, dan kemampuan perusahaan untuk menjadi lebih beda dari layanan chatbot yang sekarang ada.

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 01 Jul 2024  

Editor: Redaksi Daerah
Redaksi Daerah

Redaksi Daerah

Lihat semua artikel

Related Stories