Penyelenggaraan TdS 2021 Dilempar ke Pihak Swasta

PGN Cycling Team turut jadi peserta TdS 2018/Foto: M Hendra/KabarMinang.Id

PADANG - Penyelenggaraan event tahunan balap sepeda bertaraf internasional Tour de Singkarak (TdS) resmi tidak dilangsungkan tahun 2020. Tapi event kebanggaan Sumatera Barat ini akan kembali diselenggarakan pada tahun 2021 mendatang.

Terkait TdS 2021 itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah melakukan pembicaraan informal. Berkemungkinan besar, TdS 2021 diselenggarakan tidak lagi di komandoi oleh Pemprov melainkan dijalankan oleh pihak swasta

Baca Juga: TdS 2020 Ditiadakan, Sumbar Merugi Miliaran Rupiah

"Sinyal ke arah itu telah dibicarakan secara informal dengan pimpinan (gubernur). Karana memang ada beberapa pihak yang telah menawarkan agar TdS itu diserahkan ke pihak ketiga," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat Novrial, ketika dihubungi KabarMinang.id, Selasa 7 Juli 2020.

Ia menyebutkan bahwa secara prinsip penyelenggaraan TdS 2021 yang dikerjakan oleh pihak swasta telah disetujui. Kini Pemprov Sumatera Barat tinggal mencari aturan dan formatnya saja.

Namun dikarenakan Pemprov ingin mengembangkan rute TdS yakni dengan memasukan daerah Provinsi Riau. Hali ini juga beriringan dengan telah adanya tagline TdS yakni Connecting Sumatra.

"Dengan demikian mau tidak mau pusat bisa mengambil alih kembali TdS ini. Karena dengan keikutsertaan beberapa provinsi, otomatis pusat bisa hendel kembali," ujar dia.

Sebab, melihat sejarahnya dari awal bahwa TdS ini pendanaannya itu langsung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Namun memasuki tahun 2018 TdS sepenuhnya diselenggarakan dari anggaran daerah yakni APBD Provinsi dan APBD kabupaten dan kota.

Novrial mengatakan alasan yang tepat kenapa penyelenggaraan TdS 2021 mendatang diserahkan ke pihakswasta adalah sebagai upaya untuk mengembangkan event. Sebab event-event seperti TdS itu sudah biasa dilakukan oleh swasta yang punya sense of business yang kuat, sebagai branding product.

Dikatakannya dengan diserahkannya penyelenggaraan TdS ke pihak swasta, maka bagi daerah dapat melakukan efisiensi anggaran. Sehingga anggaran yang ada tersebut, bisa dialihkan untuk event-event promosi lain yang manunggu, misalnya Geopark Run, Fishing Competition, dan yang lainnya.

"Jadi meskipun nanti TdS ini diserahkan penyelenggaraannya ke pihak swasta serta melibatkan provinsi tetangga, TdS tetap milik Sumatera Barat. Lokasi grand start dan finish nya tetap harus di Sumatera Barat," tegasnya.

Bagikan

Related Stories