Sir Jim Ratcliffe Jadi Kandidat Kuat Pemilik Anyar Manchester United

Sir Jim Ratcliffe (https://manutdnews.com/wp-content/uploads/2022/08/ineos-and-mercedes-sporting-announcement-scaled.jpg)

Miliuner asal Inggris Sir Jim Ratcliffe tiba-tiba menjadi bahan perbincangan setelah diisukan akan membeli Manchester United.

Setelah drama yang melibatkan pendiri Tesla, Elon Musk, berujung candaan, nama Sir Jim Ratcliffe muncul ke permukaan. Sir Jim Ratcliffe yang dinobatkan sebagai salah satu orang terkaya di Inggris pada 2019, menjadi bahan pembicaraan berbagai media sebagai salah satu pembeli potensial Manchester United.

Pemilik saat ini yaitu Keluarga Glazer, memang sudah merencanakan akan menjual Manchester United. Menyusul rumor tersebut, Jim mengindikasikan adanya ketertarikan membeli klub yang sudah Ia tonton sejak kecil.

Kekayaan Jim berasal dari sebuah perusahaan kimia multinasional yang berkantor pusat di London bernama Ineos. Bisnis Ineos berfokus pada zat kimia, petrokimia dan juga plastik. Sebagai informasi, pendapatan Ineos pada 2019 ditaksir mencapai US$85 miliar.

Selain dari Ineos, Jim juga menjadi pemilik dan sponsor dari cabang olahraga lainnya. Pada sepak bola, Jim menjadi pemilik salah satu klub Liga Prancis (Ligue 1) Nice.

Kemudian, pada tim sepeda dengan nama Ineos Grenadires, Ineos Team UK dan salah satu sponsor untuk tim Formula 1 yaitu Mercedes Formula One Team. Dengan banyaknya nama-nama besar yang di support oleh Jim, kekayaan bersih Jim menyentuh angka US$14,7 miliar atau sama dengan sekitar 10,9 miliar Poundsterling.

Dilansir dari Mirror.co.uk,  Jim sempat tertarik untuk membeli klub asal London, Chelsea pada 2019. Namun pemilik Chelsea sebelumnya yaitu Roman Abramovich tidak menemui kesepakatan dengan Jim, karena Roman menawarkan Chelsea sebesar 2,5 miliar Poundsterling dan akhirnya Jim memutuskan untuk membeli Nice.

Jim saat ini menjadi kandidat terkuat untuk membeli Manchester United. Tapi, tidak menutup kemungkinan bahwa ia bisa saja membeli klub lain selain yang berada di dataran Inggris.  (TrenAsia.com)

Editor: Redaksi
Bagikan

Related Stories