Berita Tanah Datar
Jumat, 12 November 2021 22:30 WIB
Penulis:Sutan Kampai
Editor:Sutan Kampai
Menggelar kegiatan di tengah pandemi Covid-19 menjadi tantangan tersendiri bagi penyelenggara kegiatan, seperti halnya Festival Pesona Minangkabau 2021 yang akan digelar pada 13-14 November 2021.
Ketua Tim Kreatif Festival Pesona Minangkabau 2021, Hijrah Adi Sukrial menyatakan pihaknya sudah menyiapkan standar protokol kesehatan (prokes) selama rangkaian acara Festival Pesona Minangkabau 2021 berlangsung.
"Jadi hal ini sejalan dengan aturan pemerintah dan arahan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno terkait protokol kesehatan dalam menyelenggarakan event pariwisata di tengah pandemi," tegasnya dikutip dari pesan tertulis, Jumat 12 November 2021.
Sejumlah prokes ketat yang diterapkan dalam Festival Pesona Minangkabau 2021 di antaranya, pertama, Festival Pesona Minangkabau 2021 mengusung konsep hybrid event di mana kegiatan akan berlangsung secara online dan offline.
Kegiatan yang dipusatkan di Istano Basa Pagaruyung itu dapat dikunjungi secara langsung namun akan dibatasi untuk menghindari kerumunan. Pengunjung Istano Basa Paguruyung yang berada di dalam kawasan akan dibatasi 50 persen dari kapasitas kawasan Istano. Penjualan tiket akan ditutup sementara hingga pengunjung yang keluar.
Masyarakat lebih ditekankan untuk mengunjungi event ini secara virtual melalui akun youtube Dinas Kominfo Tanah Datar dan media sosial Instagram Pesona Tanah Datar dan Festival Minangkabau.
Kedua, pemecahan rekor MURI virtual. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang menghadirkan ribuan orang dalam satu lokasi, pemecahan rekor MURI dalam Festival Pesona Minangkabau 2021 akan digelar secara virtual menghindari kerumunan. Ketiga, jumlah peserta pawai dan pagelaran yang dikurangi.
Sebelumnya pawai budaya dan pagelaran dalam Festival Pesona Minangkabau diikuti oleh 75 Nagari di Tanah Datar dan bermacam sanggar. Tahun ini, jumlah peserta pawai dan pagelaran dipangkas hingga 70 persen.
Selain itu, prosedur di area backstage bagi pengisi acara juga sudah diatur, sehingga social distancing tetap terjaga.
Keempat, peserta pagelaran, pameran dan pawai diwajibkan sudah melakukan vaksinasi. Upaya lain penegakkan prokes dalam Festival Pesona Minangkabau adalah dengan mewajibkan peserta yang terlibat dalam event tersebut telah divaksin.
Kelima, mewajibkan peserta, panitia, pengunjung dan seluruh pihak terkait mengenakan masker selama kegiatan berlangsung. Hal tersebut akan dipantau ketat oleh tim khusus yang bertugas.
Keenam¸ disediakan alat pengukur suhu, masker, tempat cuci tangan, handsanitizer, dan alur keluar masuk.
Ketujuh, menyediakan gerai vaksin di Kawasan Istano Basa Pagaruyung. Gerai dibuka untuk masyarakat yang ingin berkunjung namun melakukan vaksinasi Covid-19. Hal ini juga bertujuan untuk mendukung program gebyar vaksinasi Covid-19 Pemprov Sumatera Barat.
Festival Pesona Minangkabau 2021 akhirnya resmi kembali digelar setelah tertunda akibat pandemic Covid-19.
Perhelatan akbar yang merupakan bagian dari Karisma Event Nusantara 2021 ini memiliki rangkaian event seperti Pawai Budaya Authentic Minangkabau, Pagelaran Tari Spesifik Minangkabau, Pagelaran Silek Minangkabau, Pagelaran Budaya Minangkabau, Minangkabau Expo, Pasar Kuliner Minangkabau, dan Lomba Merancang Event Nagari.
Selain itu, pemecahan rekor muri yang merupakan event ikonik Festival Pesona Minangkabau juga akan kembali digelar. Tahun ini, Tanah Datar siap memecahkan rekor muri Tari Piring Virtual terbanyak dengan target 6000 penari dari seluruh Tanah Datar.
Rangkaian event dalam Festival Pesona Minangkabau 2021 akan berlangsung di Istano Basa Paguruyung mulai pukul 9.00 WIB sampai 17.30 WIB.