8 Strategi Keuangan Fans K-Pop yang Patut untuk Ditiru

8 Cara Jitu Mengatur Keuangan ala Fans K-Pop (x.com/NMIXX_official)

JAKARTA – Apakah Anda termasuk STAY atau MOA? Atau sedang mengagumi boy group dan girl group lain? Nah, untuk Anda terutama para K-Popers pasti selalu mendukung idol favorit kalian, bukan? Tentu saja ini juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Pasalnya, kalian pasti juga ingin menonton konser, baik offline atau online, membeli album, merchandise, bahkan ada keinginan untuk traveling ke Korea Selatan.

Hal tersebut boleh saja karena itu semua tak merugikan orang lain. Tak heran jika banyak orang awam beranggapan bahwa penggemar K-Pop sebagian besar berasal dari kalangan orang kaya. Namun, sebenarnya anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.

Bahkan, sebagian orang juga beranggapan seperti untuk apa membeli album dan lain sebagainya. Padahal itu semua adalah hobi dan kegemaran, yang terpenting masih dalam batas wajar. Memang, banyak fans yang kondisi finansial biasa-biasa saja, namun mereka pintar mengatur uang.

Nah, bagaimana tipsnya? Yuk, simak artikel berikut!

Tips Mengelola Keuangan Seperti Fans K-Pop

Berikut ini tips mengatur keuangan ala fans K-Pop yang bisa kalian terapkan:

1. Menabung Uang Saku Atau Gaji

Para penggemar K-Pop yang umumnya masih remaja dan masih duduk di bangku sekolah sering kali menggunakan cara yang sangat efektif, yaitu menghemat uang saku. Di samping itu, banyak juga fans K-Pop yang sudah bekerja, biasanya mereka akan menyisihkan sedikit gaji bulanan mereka untuk membeli sesuatu, seperti album, photocard, dan lainnya.

Demi idol yang mereka cintai, mereka rela untuk mengurangi jajan dan tidak pergi ke tempat hangout, seehingga uang akan tetap utuh. Jadi, jika kalian ingin menabung dan membeli sesuatu, ingatlah akan tujuan kalian. Jika kalian sudah mantap dengan tujuan kalian, maka motivasi kalian untuk menabung akan kuat.

2. Mencari Penghasilan Tambahan

Banyak penggemar K-Pop yang juga berusaha mendapatkan penghasilan tambahan untuk membeli album atau tiket konser idolanya.

Mereka biasanya melakukan berbagai pekerjaan sampingan seperti berjualan merchandise seperti sticker set, keychain, unofficial photocard, jastip, menawarkan jasa desain, membuat kue homemade, hingga mengerjakan pekerjaan freelance. Semua usaha ini membantu mereka menambah tabungan.

Dari sini, kalian bisa memasarkan hasil karya kalian ke fanbase. Nah, hasil penjualan ini bisa dipakai untuk membeli album. Dengan cara ini, kalian bisa mengumpulkan uang lebih banyak dan mencapai tujuan membeli barang-barang K-Pop dengan lebih cepat.

3. Memisahkan Tabungan

Ingatlah, tabungan untuk membeli merchandise K-Pop sebaiknya tidak digunakan untuk keperluan lain. Pisahkan tabungan tersebut dari tabungan lainnya. Jika perlu, kalian bisa membuat rekening terpisah khusus untuk tabungan merchandise.

4. Menabung dari Amplop Hari Raya

Pada saat Lebaran atau Tahun Baru Imlek, banyak remaja masih menerima uang saku atau angpao. Kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk menambah tabungan mereka.

Dengan begitu, mereka bisa menghindari penggunaan uang hari raya untuk keperluan yang kurang penting dan fokus pada tujuan tabungan mereka agar lebih cepat tercapai.

5. Menentukan Prioritas

Jika seorang penggemar menyukai beberapa grup atau satu grup dengan banyak album, mereka akan menentukan album mana yang paling penting untuk dibeli terlebih dahulu. Album biasanya diproduksi dalam jangka waktu yang panjang, jadi fans tidak perlu terburu-buru mengoleksinya sekaligus.

Sebagai contoh, jika prioritas utama kalian adalah menghadiri konser, buatlah tabungan khusus untuk konser sehingga kalian tidak kewalahan saat idola kesayangan kalian mengumumkan akan datang ke Jakarta. Cari tahu estimasi biaya yang diperlukan untuk menonton konser dan cicil setiap bulan agar terasa lebih ringan.

Kemudian, tentukan mana yang lebih penting untuk diprioritaskan, apakah album atau Season’s Greeting, lightstick atau photo album.

Strategi ini juga dapat diterapkan dalam manajemen keuangan secara umum. Jika kalian memiliki banyak keinginan, sebaiknya tidak membeli semuanya sekaligus. Prioritaskan kebutuhan berdasarkan urgensinya dan evaluasi mana yang paling memungkinkan untuk dibeli tanpa mengganggu kebutuhan lainnya.

6. Ikut Patungan

Penggemar K-Pop sering kali menggunakan metode patungan jika ingin membeli album favorit. Jika mereka memiliki minat atau fandom yang sama, mereka bisa membeli satu item untuk digunakan bersama.

Pembayaran dapat dibagi per orang, sehingga menjadi lebih terjangkau. Nah, ini biasanya sudah diumumkan dalam Group Order (GO), GO berisi sekumpulan K-popers yang ingin belanja merch, photocard atau album dari idol yang disukai.

7. Cicilan Tabungan

Penggemar K-Pop yang memiliki uang lebih banyak yang membuka jasa sistem cicilan tabungan atau yang dikenal dengan istilah jastip. Dalam sistem ini, barang dibeli terlebih dahulu, dan kemudian pembeli dapat mencicil pembayaran kepada penyedia jasa ini.

Sistem ini tidak hanya berlaku untuk album, tetapi juga untuk merchandise. Layanan ini cukup populer untuk membantu sesama penggemar K-Pop dengan kondisi keuangan yang berbeda-beda.

8. Memahami Kondisi Keuangan

Memang ada saja godaan besar untuk mengoleksi semuanya, tapi memiliki satu album saja sudah cukup. Jangan merasa bersalah jika hanya mampu membeli satu album. Jika keuangan tidak memungkinkan untuk membeli album, kalian masih bisa mendukung dengan cara lain.

Misalnya, dengan streaming di aplikasi musik resmi atau menonton video musik di YouTube. Meskipun hanya menggunakan kuota, kalian tetap bisa menikmati konten dari idola kalian, dan ini juga termasuk mendukung karya idola favorit kalian.

Jadi, jangan khawatir dan malu jika kalian tidak memiliki album sekalipun, bahkan tidak memiliki lightstick, photocard dan merch lainnya.

Nah, demikian beberapa tips menabung ala fans K-Pop. Semoga membantu!

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 05 Aug 2024 

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 05 Agt 2024  

Editor: Redaksi Daerah
Redaksi Daerah

Redaksi Daerah

Lihat semua artikel

Related Stories