Ekonomi
Laba Bersih Semen Indonesia (SMGR) Melonjak 10,7% di Kuartal I
Emiten semen pelat merah PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) mencatatkan kenaikan pada kinerja keuangan kuartal I-2022, dengan laba bersih meningkat 10,7% menjadi Rp498,56 miliar dari Rp446,12 pada kuartal I-2021.
Perolehan laba bersih SMGR seiringan dengan peningkatan pendapatan yang naik tipis sebesar 0,74% dari Rp8,07 triliun menjadi Rp8,13 triliun. Kemudian, naiknya pendapatan tersebut turut mendorong laba per saham menjadi Rp84 per lembar dari sebelumnya Rp76 per saham.
Pendapatan tersebut paling banyak diperoleh dari penjualan semen dengan perolehan Rp6,85 triliun yang naik 5,75% dari periode yang sama tahun sebelumnya di Rp6,48 triliun. Selanjutnya diikuti oleh segmen beton jadi dan siap pakai Rp680,14 miliar, serta bahan bangunan Rp365,97 miliar.
Akan tetapi, peningkatan laba bersih dan pendapatan SMGR diiringi oleh terkoreksinya laba kotor dari Rp2,37 triliun menjadi Rp2,25 triliun, hal ini disebabkan oleh membuncitnya beban pokok pendapatan SMGR pada kuartal I-2022 menjadi Rp5,88 triliun dari Rp5,69 triliun.
- TOTO Bakal Bagi-Bagi Dividen hingga Rp123,4 Miliar
- Harap Sabar, Restrukturisasi Kredit Bermasalah Bank Bukopin Butuh Waktu 12 Bulan
- iPhone 14 Segera Meluncur Nih, Siapkan Dana
- Juni 2022, Ini 5 Aset Kripto yang Diprediksi Akan Bearish Menjelang
Selain itu, nilai liabilitas tercatat mengalami kenaikan menjadi Rp35,39 triliun dari Rp34,72 triliun, yang disebabkan oleh peningkatan hutang perseroan seperti utang terhadap pihak berelasi, utang obligasi dan utang dividen. Berbanding terbalik dengan liabilitas, nilai ekuitas SMGR justru terkoreksi dari Rp39,78 triliun menjadi Rp39,38 triliun.
Lalu, hingga akhir kuartal I-2022 perseroan memiliki nilai aset yang terkikis dari Rp61,23 miliar menjadi Rp60,80 triliun, yang juga diiringi dengan penurunan kas setara kas menjadi Rp2,54 miliar dari kuartal I-2021 Ro3,80 triliun.
Sebelumnya, perseroan telah membagikan dividen tahun buku 2021 sebesar Rp1,02 triliun setara dengan 50,66% dari laba bersih perseroan pada tahun 2021 dengan nilai Rp2,021 triliun, atau setara Rp172,64 per lembar saham., dan telah dibagikan pada April 2022 lalu. (TrenAsia.com)