Nasional
Polisi Periksa 5 Saksi Atas Aksi Klitih Pembacokan di Nol KM Jogja
Kepolisian Resor Kota Jogja mengaku telah memeriksa sebanyak lima saksi dalam insiden konflik berujung pembacokan di kawasan Nol KM yang viral di sejumlah sosial media. Peristiwa itu pun masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
"Tadi sudah kita periksa sejumlah saksi termasuk korban yang dalam video terlihat mengalami luka akibat benda tajam. Total ada 5 orang yang kita periksa termasuk yang mengunggah video," kata Kasi Humas Polresta Jogja, AKP Sasana Timbul Raharja, Rabu (8/2/2033).
Timbul menjelaskan, mulanya konflik itu terjadi lantaran kedua rombongan saling berpapasan di jalan pada Selasa (7/2/2023) dini hari sekira pukul 04.00 Wib. Mereka awalnya melaju dari kawasan jembatan Kleringan Malioboro menuju perempatan Gondomanan.
"Mungkin saling pepet dan terprovokasi, sampai di Nol KM terjadi lah insiden seperti yang viral di video itu," katanya.
- Masjid Sirvani dan Citadel juga Roboh Akibat Gempa di Turki
- Terhitung 2024, DKI Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota Indonesia
- Ibukotakini.com dan KMB Peduli Panti di Balikpapan
Menurutnya, total ada dua korban yang mengalami sejumlah luka dalam insiden itu. Keduanya merupakan mahasiswa dengan identitas yang masih dalam penyelidikan. Sementara terduga pelaku masih diburu oleh aparat kepolisian.
"Korban mengalami luka sayat di bagian punggung dan satunya lagi luka lebam di bagian wajah," ujarnya.
Polisi, kata dia, juga telah mengumpulkan sejumlah barang bukti lain di sekitar lokasi kejadian baik itu rekaman CCTV maupun keterangan warga dan saksi mata.
Selanjutnya aparat akan melakukan serangkaian penyelidikan lanjutan untuk mengungkap motif dibalik insiden itu. (jogjaaja.com)